PERILAKU PETERNAK DALAM PEMOTONGAN SAPI BETINA PRODUKTIF (STUDI KASUS RPH KOTA AMBON)

Rifai Bennu Nur, August E Pattiselanno, Wardis Girsang

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat pengetahuan masyarakat peternak dan menganalisis faktor-faktor  yang mempengaruhi jumlah pemotongan sapi betina produktif. Jenis penelitian ini adalah studi kasus dengan metode survey. Populasi dan jumlah sampel dalam penelitian ini sebanyak 38 orang,  dengan persentase 50 % dari jumlah populasi, kecuali pelaku usaha/jagal dan para pakar persentasenya 100 % dari jumlah populasi. Analisa data yang digunakan adalah analisis kualititaf dan statistik deskriptif. Hasil analisis terkait faktor-faktor yang mempengaruhi jumlah pemotongan adalah 1) Kebutuhan ekonomi keluarga sebesar 44,74%. 2). Membutuhkan uang 34,21%. 3). Kurangnya sosialisasi tentang pemotongan sapi betina produktif 55,26% dan 4). Pengawasan di RPH lemah 65,53%. Hasil analisis regresi menghasilkan persamaan: Y=   -117.8 +  - 0.000000 X1 + 0.000028 X2 + e. Hasil analisis dengan menggunakan regresi linier berganda menunjukkan bahwa faktor yang mempengaruhi pemotongan (penjualan) betina produktif secara signifikan oleh peternak adalah harga sapi betina produktif itu sendiri. Peternak menjual betina produktif karena kebutuhan keluarga, meskipun harga betina produktif tidak semahal ternak sapi jantan. Pendapatan peternak secara keseluruhan tidak mempengaruhi jumlah pemotongan (penjualan) betina produktif. Penjualan betina produktif tidak bersifat permanen, tetapi hanya karena kebutuhan keluarga yang mendesak.

Keywords


Pemotongan sapi; RPH dan pulau kecil; sapi betina produktif

Full Text:

PDF

References


Amir. S. 2017, Potensi Pengembangan usaha Sapi Potong di Desa Balasuka Kecamatan Tombolo Pao Kabupaten Gowa.

Atien Priyanti, Inounu dan N Ilham 2017. Pencegahan Pemotongan Sapi Betina Produktif melalui Tata Kelola Lembaga Korporasi Perusahaan Daerah WARTAZOA 27 (2) : 053-066

Budi Hartono, 2011. Analisis Ekonomi Rumah Tangga Peternak Sapi Potong di Kec Damsol Kabupaten Donggala, Provinsi Sulawesi Tengah. J. Ternak Tropika Vol. 12, No.1: 60-70, 2011

Dinas Pertanian dan Kehutanan Kota Ambon, 2016, Laporan Pemotongan Sapi Betina Produktif

Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kota Ambon, 2017, Laporan Pemotongan Sapi Betina Produktif

Hastang, Aslina Asnawi, 2014. Analisis Keuntungan Peternak Sapi Potong Berbasis Peternakan Rakyat di Kabupaten Bone, JIIP 1 (1):240-252

Jimmy Ch. Tumober, A.Makalew, A.H.S Salendu, E.K.M. Endoh, Analisis Keuntungan Pemeliharaan Ternak Sapi di Kecamatan Suluun Tareran Kabupaten Minahasa Selatan, Jurnal Zootek (“Zootrek” Journal ) 34 (2) : 18-26

Laporan Akhir Pemotongan Sapi Betina Produktif/Bunting, Dinas Pertanian dan Kehutanan Kota Ambon, 2017.

Masyita. N dkk 2014, Umur Sapi Betina yang di sembelih pada Rumah Pemotongan Hewan Bali, Indonesia Medicus Veterinus 2014 3(5) : 384-393

Malotes. J, 2016, Strategi Pengembangan Usaha Peternakan Sapi Potong di Kecamatan Tinangkung Utara Kabupaten Banggai Kepulauan.

Maslina Karlince Hutagaol 2013. Faktor-faktor yang memengaruhi Populasi Sapi dalam Negeri serta Implikasi Kebijakannya terhadap Swasembada Daging Sapi di Indonesia.

Pedoman Pelaksanaan pengawasan mutu benih/bibit ternak dan operasional SKLB tahun 2015, Kementerian Pertanian Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan 2015.

Pedoman Pembibitan Sapi Potong yang baik, Kementerian Pertanian Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan, Direktorat Perbibitan Ternak 2014.

Peraturan Menteri Pertanian Republik Indonesia Nomor 48/Permentan/PK.210/ 10/2016 Tentang Upaya Khusus Percepatan Peningkatan Populasi Sapi dan Kerbau.

Peraturan Menteri Pertanian No. 35/Permentan/OT.140/7/2011 tentang Pengendalian Ternak Ruminansia Betina Produktif.

Peraturan Daerah Kota Ambon No. 4 Tahun 2015 tentang Retribusi Rumah Potong Hewan.

Rochadi Tawaf, 2013, Pemotongan Sapi Betina Produktif dan Kondisi RPH di Pulau Jawa dan Nusa Tenggara, Workshop Nasional : Konservasi dan Pengembangan Sapi Lokal Fakultas Peternakan Unpad, 13 Nopember 2013.

Statistik Peternakan dan Kesehatan Hewan Direktorat Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementrian Pertanian, 2017.

Selamatkan Sapi Betina Produktif, Badan Litbang Pertanian Edisi 30 Maret - 5 April 2011 No.3399 Tahun XLI

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 18 Tahun 2009, tentang Peternakan dan Kesehatan Hewan

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 41 Tahun 2014, tentang Peternakan dan Kesehatan Hewan




DOI: http://dx.doi.org/10.30598/agrilan.v7i1.848

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2019 Agrilan : Jurnal Agribisnis Kepulauan

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

 Template Jurnal Agrilan :                             

                        

 

Agrilan : Jurnal Agribisnis Kepulauan index by :

        

Connect with your Academic Account: 

Plagiarism Chek by :

   


Reference Management Tools :

Assosiation With :



Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

View My Stats