PERUBAHAN POLA KONSUMSI DARI PANGAN LOKAL KE PANGAN BERAS DI PEDESAAN PULAU SERAM UTARA: STUDI KASUS DI DESA BURIA KECAMATAN TANIWEL KABUPATEN SERAM BAGIAN BARAT

Ivan Latue, Wardis Girsang, Johanna M Luhukay

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui  1) Apakah telah terjadi pergeseran pola konsumsi pangan dari non beras ke beras serta menganalisis faktor-faktor yang berhubungan dengan perubahan pola konsumsi tersebut. Metode penelitian adalah  survey dengan jumlah sampel yang ditentukan secara sengaja (purposive sampling) sebanyak 40 kepala rumah tangga dari 335 populasi. Data dianalisis dengan analisis  deskriptif kualitatif dan tabulasi silang. Hasil penelitian menunjukan bahwa jumlah konsumsi pangan lokal dan beras masing-masing 420 dan 414 kg/keluarga/tahun atau masing-masing 111 kg dan 104 kg/kapita per tahun atau total 215 kg/kapita/tahun. Namun demikian, nilai pengeluaran untuk pangan lokal dan beras masing-masing Rp 1,04 juta dan Rp 5,38 juta atau total sebesar Rp 6,42 juta per keluarga/tahun atau Rp1,63 juta/kapita/tahun. Artinya untuk jumlah yang hampir sama, pengeluaran untuk beras lebih dari lima kali lebih mahal dibanding pangan lokal. Dengan demikian ada fenomena perubahan pola konsumsi dari pangan lokal ke beras, walaupun 55% responden mempunyai preferensi sangat suka dan suka terhadap pangan lokal, dan hanya 20% yang tidak suka terhadap pangan lokal. Alasan menyukai beras berhubungan dengan komoditi beras mudah didapat, rasanya enak, mengenyangkan, harga terjangkau, sudah terbiasa, dan sebagai pangan nasional.


Keywords


Beras; Maluku; pangan lokal; pola konsumsi

Full Text:

PDF

References


Afriansyah. 2020. “Persepsi Masyarakat Terhadap Perubahan Pola Konsumsi Pangan Lokal ke Pangan Beras di Papua Barat”. Jurnal Berbasis Sosial. 1(2): 1-10.

Alfons. J. B dan Rivaie. A. A. 2011. “Sagu Mendukung Ketahanan Pangan Dalam Menghadapi Dampak Perubahan Iklim”. Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Maluku. 10(2): 81-91.

Aprilya. S. 2017. “Pengaruh Usia dan Masa kerja Terhadap Produktivitas Kerja Studi Kasus: PT. OASIS Water Internasional Cabang Palembang”. Jurnal Sistem dan Manajemen Industri. 1(2): 68-72.

Baransano. R, Windia. I. W, Suardi. D. P. O. 2019. “Dampak Perubahan Pola Konsumsi Pangan Lokal Ubi dan Sagu menjadi Pangan Beras di Kampung Makimi, Distrik Makimi, Kabupaten Nabire, Provinsi Papua”. Jurnal Agribisnis dan Agrowisata. 8(2): 262-271.

Ekawati, Widarti. S, Youlla. D, Ellyta, Rizieq. R. 2020. “Persepsi Konsumen Perkotaan Terhadap Beras Lokal Kalimantan Barat”. Prosiding Seminar Akademik Tahunan Ilmu Ekonomi dan Studi Pembangunan. ISBN: 978-602-53460-5-7.

Girsang. W. 2007. “Sistem Ketahanan Pangan Dan Agribisnis Berbasis Komunitas Kepulauan” dalam “Akselerasi Inovasi Teknologi Pertanian Spesifik Lokasi Mendukung Ketahanan Pangan di Wilayah Kepulauan”. 107-119.

Iskandar. 2017. “Pengaruh Pendapatan Terhadap Pola Konsumsi Rumahtangga Miskin di Kota Langsa”. Jurnal Samudra Ekonomika. 1(2): 27-34.

Laitety. M, Kakisina. L.O, Tuhumury. M. T. F. 2018. “Pola konsumsi pangan masyarakat werwawan kecamatan lakor kabupaten maluku barat daya”. Jurnal Agrilan. 6(3): 250-268

Louhenapessy. J.E, Luhukay. M, Salampessy. H & Riry. J. 2010. Sagu Harapan dan Tantangan. Jakarta : PT Bumi Aksara

Moniharapon. G. J. Turukay. M. & Luhukay. J. M. 2013. “Perubahan pola konsumsi pangan rumah tangga dari mengkonsumsi pangan lokal ke pangan beras pada kecamatan leitimur selatan kota ambon. Jurnal Agrilan. 1(4): 83-93.

Pattiselanno, August dan Junianita F Sopamena.,2017. “The Change of Local Food Consumption Pattern f rom Sago to Rice (Case Study of Social Change in Central Maluku)”. International Journal of Current Research and Academic Review. 5 (4): 17-23.

Polnaya. F. J, Girsang. W. 2017. “Ketahanan Pangan Berbasis Gugus Pulau di Provinsi Maluku” dalam Pangan Indonesia yang diimpikan. Editor: U. Santoro, W. P. rahayu, R. Pambayun, Giyatmi, Ardiansyah dan E. Harmayani. Jakarta. PATPI. 12-16.

Rumaal. S, W. Girsang & SFW. Thenu, 2016. “Pola Konsumsi Pangan Lokal dari Jagung ke Beras di Desa Oirata Timur Kecamatan Pulau - pulau Terselatan Kabupaten Maluku Barat Daya”. Jurnal Agrilan. 4(3) : 17-28.

Samadara. L, Damanik. I. P. N & Luhukay. J. 2015. “Analisis Sumber Pangan Keluarga di Kecamatan Amalatu Kabupaten Seram Bagian Barat”. Jurnal Agrilan. 3(3): 275-288.

Sugiyono. 2006. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R & D. Bandung: Alfabeta

Undang-Undang No 18 Tahun 2012 Tentang Pangan.https://luk.staff.Ugm.ac .id /atur /UU18- 2012 Pangan.pdf.

Wowiling. R. M, Pandey. J, Rembang. H. L. V, Endoh. E. K. M. 2020. “Pengaruh Pendapatan dan Jumlah Anggota Rumahtangga Terhadap Konsumsi Daging Babi di Kelurahan Rurukan 1 Kecamatan Tomohon Timur Kota Tomohon”. Zootec. 40(1): 105-113.




DOI: http://dx.doi.org/10.30598/agrilan.v9i3.1362

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2021 Agrilan : Jurnal Agribisnis Kepulauan

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

 Template Jurnal Agrilan :                             

                        

 

Agrilan : Jurnal Agribisnis Kepulauan index by :

        

Connect with your Academic Account: 

Plagiarism Chek by :

   


Reference Management Tools :

Assosiation With :



Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

View My Stats