TINGKAT KEBERHASILAN PETANI SAYURAN DI NEGERI ADMINISTRATIF LEMUMIR KECAMATAN BULA  KABUPATEN SERAM BAGIAN TIMUR

Rafika Mahad; Leunard O Kakisina; Johanna M Luhukay

doi:10.30598/agrilan.v5i3.323

TINGKAT KEBERHASILAN PETANI SAYURAN DI NEGERI ADMINISTRATIF LEMUMIR KECAMATAN BULA KABUPATEN SERAM BAGIAN TIMUR

Rafika Mahad, Leunard O Kakisina, Johanna M Luhukay

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat keberhasilan petani dan faktor-faktor apa saja yang Kecamatan Bula, Kabupaten Seram Bagian Timur. Metode pengambilan sampel yang digunakan adalah metode sensus dan ada 50 responden dalam penelitian ini. Data yang dikumpulkan meliputi data primer dengan wawancara langsung responden dan data sekunder yang diperoleh dari intansi terkait. Metode analisis data yang digunakan untuk ketiga rumusan masalah adalah analisis deskriptif kualitatif, perhitungan pendapatan dengan rumus pendapatan dan regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa karakteristik responden yang berpengaruh terhadap keberhasilan petani adalah umur dan tingkat pendidikan. Penelitian ini dilakukan di Negeri Administratif Lemumir, dan jumlah beban tanggungan keluarga. Tingkat pendapatan petani di Negeri Administratif lemumir tergolong tinggi yaitu sebesar Rp. 20.518.497. Berdasarkan hasil analisis dengan regresi linier berganda diperoleh bahwa faktor internal yang berpengaruh nyata terhadap tingkat keberhasilan petani pada selang kepercayaan (95%) atau α 0,05 adalah faktor luas lahan, umur petani, dan produksi. Sedangkan tenaga kerja dan modal usaha tidak berpengaruh nyata.

Keywords

Tingkat keberhasilan petani; tingkat pendapatan petani; usahatani sayuran

Full Text:

PDF

References

Badan Pusat Statistik Propinsi Maluku. 2015. Produksi sayuran di Maluku. Badan Pusat Statistik Maluku-Ambon.

Badan Pusat Statistik Kabupaten Seram Bagian Timur, 2015. Seram Timur Dalam Angka Tahun 2015. BPS Seram Bagian Timur.

Bunarso, 1978. Penelitian usahatani dan Usaha-usaha Pengembangannya. Diktat Kursus – Petugas Khusus proyek Penghijauan dan Reboisasi. Jakarta: Departemen Pertanian.

Gupito, Irham, Waluyati. 2014. “Analisis Faktor-faktor yang Mempengaruhi Pendapatan Usahatani Sorgum di Kabupaten Gunungkidul”. Jurnal Agro Ekonomi. 24(1):11.

Kartasapoetra, 1988. Pengantar Ekonomi Produksi Pertanian. Jakarta : Bina Aksara.

Kotler, P., Amstrong. 2001. Prinsip-prinsip Pemasaran. Edisi 13. Jilid 1. Jakarta : Erlangga.

Kotler, P dan Keller, K. L. 2010. Manajemen Pemasaran. Edisi 12. Jilid 1. Jakarta: PT. Indeks.

Mubyarto, 1989. Pengantar Ekonomi Pertanian. Jakarta : LP3ES.

Rahman, Arisanty D, Alviawati E. 2015. “Faktor Penyebab Keberhasilan Petani Nenas di Desa Bunga Jaya Kecamatan Basarang Kabupaten Kapuas”. Jurnal Pendidikan Geografi.2(2): 8-9.

Sahara, Dewi, Dahya dan Amirudin S. 2004. Tingkat Pendapatan Petani Terhadap Petani Terhadap Komoditas Unggulan Perkebunan Sulawesi Tenggara. BPTP Sulawesi Utara, dalam Diakses 28 September 2017.

Setiaji, B. 2008, Cara Mudah Analisis Kuantitatif. Surakarta: Al-Es’af. University Press.

Soekartawi. 1986. Ilmu Usahatani dan Penelitian Untuk Pengembangan Petani Kecil, Jakarta: UI Press.

Tuakora. M, 2007. “Faktor-faktor yang Mempengaruhi Tingkat Keberhasilan di Desa Waiheru Kecamatan teluk Ambon Baguala Kota Ambon”. Skripsi. Ambon. Universitas Pattimura.

Wirosuhadjo, 1996. Sumberdaya Manusia dalam Pembangunan Nasional (Human Resources in the Development). Jakarta: University of Indonesia.

DOI: http://dx.doi.org/10.30598/agrilan.v5i3.323